Kisah Nyata Agama Kristen Penganiaya Kristen Bertobat Terima Tuhan Yesus
Berikut ini saya mau posting tentang Kisah Nyata Agama Kristen atau Kesaksian Agama Kristen Kisah Nyata yang diambil dari e-misi.
"Aku yang tadinya seorang penghujat dan seorang penganiaya dan seorang ganas, tetapi aku telah dikasihani-Nya, karena semuanya itu telah kulakukan tanpa pengetahuan yaitu di luar iman." (1 Timotius 1:13) VP merampas traktat dari tangan penginjil muda. Ia melihat tulisan dalam traktat itu dengan jijik. "Ninage Rakshane Beke," dituliskan seperti itu. "Apakah Anda Membutuhkan Keselamatan?" Saat VP mulai merobek-robek traktat itu, orang-orang lain dalam kelompoknya mulai memukuli orang-orang Kristen. Besar di Challakere, sebuah desa kecil di India, VP adalah putra seorang pendeta Hindu. Saudara laki-lakinya -- seorang yang berideologi garis keras Hindutva -- mengatakan kepadanya bahwa orang-orang Kristen adalah musuh. Oleh sebab itu, VP menggunakan setiap kesempatan untuk menganiaya orang-orang Kristen. "Aku biasanya membuka baju mereka dan memukuli mereka hingga mereka mengalami pendarahan hebat. Aku lupa sudah berapa banyak Alkitab yang aku bakar," kata VP. VP mengatakan bahwa perilakunya yang keras merupakan ciri khas orang-orang radikal Hindu di India yang menjadikan orang-orang Kristen sebagai sasaran. Walaupun India dilukiskan di media sebagai negara yang relatif aman, VP mengatakan bahwa orang-orang radikal Hindu mengajarkan para pengikutnya untuk menggunakan kekerasan terhadap orang-orang Kristen. Walaupun VP diajarkan untuk membenci orang-orang Kristen, ia juga penasaran tentang Juru Selamat, Yesus Kristus. Pada usia 16 tahun, sementara ia sedang mempelajari Kitab Hindu Sanskerta dalam pelatihan untuk menjadi pendeta Hindu, VP menemukan halaman-halaman yang berbicara tentang "dosa manusia". Dalam kitab itu disebutkan bahwa manusia membutuhkan seorang "penebus untuk menebus dirinya", bahkan ada satu ungkapan khusus tentang hal itu, "om shree kannika sutaya namaha", artinya "anak kudus perawan". "Saat aku belajar, aku tahu bahwa ungkapan-ungkapan ini berbicara tentang Yesus," kata VP. "Ketika aku bertanya arti ungkapan itu kepada orang tuaku atau guruku, tidak ada seorang pun dari mereka yang mau menjelaskan artinya kepadaku; mereka tidak mengizinkan aku untuk mencarinya lebih jauh lagi." Namun, VP melanjutkan menggali lebih dalam. Di saat yang sama, ia keluar menyerang kelompok-kelompok Kristen, memukuli orang-orang Kristen, dan menghancurkan Alkitab-Alkitab. Ada sebuah Alkitab yang tidak ia bakar dan ia pun mulai membacanya. Selama bertahun-tahun, ia membandingkan Alkitab dengan kitab suci Hindu. Perlahan-lahan, firman Tuhan mulai merembes ke dalam dirinya dan Roh Kudus mulai bekerja. Ketika keluarganya menangkap basah ia sedang membaca Alkitab, mereka menjadi sakit hati. Terlebih ketika mereka menemukan traktat "Apakah Anda Membutuhkan Keselamatan?" "Selama enam bulan mereka mengurungku di dalam rumah," katanya. Makanan dan minuman diberikan kepadanya melalui jendela kecil. "Aku berdoa kepada semua dewa-dewi Hindu yang aku tahu, tetapi tidak ada dari mereka yang menolongku. Akhirnya, aku berdoa kepada Yesus. Dengan tetesan air mata, aku meminta Dia menolongku jika Dia benar-benar Mahakuasa." Tidak lama setelah ia berdoa pada Tuhan, VP dibebaskan secara ajaib. Keluarganya mengusirnya. Meski demikian, ia tidak pernah berhenti berdoa agar mereka mengenal Kristus. Sejak saat itu, VP tinggal dengan seorang penginjil dan memelajari firman Tuhan. Segera setelah ia pindah, ibunya menulis surat, mengatakan bahwa ia ingin sekali tahu lebih banyak tentang Yesus dan meminta VP pulang ke rumah. "Aku pulang dengan sukacita yang besar dan mereka sepertinya senang," katanya. Setelah makan siang, ibunya memberikan kepadanya beberapa manisan, sesuatu yang ia sukai. Tidak lama, ia mulai merasa mabuk dan lemah. Ia melompat, kedua lengannya menjadi mati rasa, dan tubuhnya berguncang tidak terkontrol. Ia ambruk di tengah jalan, wajahnya membiru dan ia pun pingsan. Seorang yang tidak dikenal membawanya ke rumah sakit. VP mengatakan bahwa ibunya meracuni dia. Setelah kejadian ini, keluarganya melaksanakan suatu upacara ritual Hindu, memecahkan sebuah pot tanah liat yang diisi air, yang melambangkan kehancuran tubuh VP.
Kisah Nyata Kristen, cerita Nyata Kristen, cerita kristen, kesaksian kristen, cerita nyata kristen, kesaksian orang kristen
Kisah Nyata Kristen, cerita Nyata Kristen, cerita kristen, kesaksian kristen, cerita nyata kristen, kesaksian orang kristen, kesaksian kristen terbaru, kisah nyata mujizat, kesaksian kristen pertobatan, kisah nyata istri selingkuh, cerita kesaksian kristen, kisah nyata orang kristen, kesaksian kristen kisah nyata 2016 dan 2017, kisah yang mengharukan kisah nyata kristen, kisah nyata mati suri kristen, kisah nyata kristen masuk islam, kesaksian kristen kisah nyata, cerita kisah nyata kristen, kisah nyata kristen yang menginspirasi, kisah nyata orang kristen, cerita kesaksian rohani kristen
i like this post.
ReplyDeleteDari kesaksian ini, saya semakin dikuatkan dalam melayani Tuhan. Dimanapun Tuhan akan membawa saya, disitulah saya akan melayani-Nya,.
ReplyDeleteYa, saya akan melakukan perintah-Nya, hanya untuk kemuliaan nama-NYa
Saya sangat dikuatkan sekali melalui kesaksian ini.
ReplyDeleteYa, kemanapun Tuhan akan membawa saya, disitulah saya akan melayani-NYa dan memuliakan nama-NYa..
Gbu this blog ^^
Haleluyah.
ReplyDeletesaya menangis membaca kesaksian ini. Sungguh seharusnya saya bersyukur, saya hidup dinegara yg walaupun tidak mendukung kekristenan ttp juga tdk sampai menganiaya. Tetap kuat ya VP, Tuhan besertamu, melindungi mu selalu
ReplyDeleteDibanding VP saya bagai semut kecil, saya blm menjadi saksi Kristus yg berani.Tuhan melindungimu VP.GBU
ReplyDeleteHaleluya... Puji Tuhan. Rencana Tuhan sungguh ajaib.
ReplyDeleteKesaksiann yg meneguhkn iman,,puji tuhan haleluya.....
ReplyDeleteTak ada yang mustahil bagi TUHAN. Haleluya....
ReplyDelete