Kumpulan Kisah Cerita Nyata Inspirasi Kristen TerbaruTentang Zuly Sanguino
Kisah Cerita Inspirasi Kristen Terbaru.Terlahir dengan kelainan genetik tanpa lengan dan kaki
membuat hidup Zuly Sanguino pada awalnya menderita. Postur tubuhnya yang tidak
tumbuh sempurna membuat dirinya menjadi sasaran bully (ejekan) di sekolah
dengan menyebutnya alien. Dia kerap dikucilkan dan bahkan di usia 15 tahun,
Zuly menjadi korban pemerkosaan. Kejadian itu akhirnya membuat dia merasa tidak
pantas hidup.
Hanya ada satu niat dalam hatinya yaitu bunuh diri. Dia lalu
naik ke lantai empat sebuah gedung dan bersiap untuk melompat. Tetapi sang ibu,
Guillermina muncul tepat waktu saat dirinya bersiap untuk melompat. Zuly mulai
menangis dan mengatakan bahwa dirinya begitu buruk dan hanya membuat sang ibu
tidak bangga. Namun sang ibu segera memeluknya erat-erat dan mengatakan bahwa
suatu hari nanti hidup Zuly tetap bisa bahagia sama seperti hidup orang normal
lainnya. Sejak dari masa itulah Tuhan mengubah rencana putus asa itu menjadi
sesuatu yang tak terpikirkan oleh Zuly sebelumnya.
Dengan dorongan dan dukungan sang ibulah Zuly mulai bekerja
keras membangun kepercayaan diri. Setelah mengalami kehidupan yang paling
terendah, Zuly menyadari bahwa dia telah menghabiskan terlalu banyak waktu
untuk fokus pada kekurangannya. “Aku tidak punya lengan dan kaki, tapi aku
tidak akan membiarkan diriku terus menerus memikirkannya”.
Rancangan Tuhan kepada setiap orang memang selalu baik.
Meski dalam kondisi cacat, Tuhan memberkati Zuly dengan bakat seni yang luar
biasa. Dia mulai menggunakan mulutnya untuk melukis sejumlah karya yang begitu
indah.
Kisah inspirasi kristen, cerita inspirasi kristen, kisah inspirasi kristen terbaru, cerita inspirasi kristen terbaru, kisah nyata inspirasi kristen, kumpulan kisah inspirasi kristen, kisah anak penyemir sepatu, kisah inspiratif dan motivatif kristen, kisah nyata inspiratif kristen, cerita iman dan kisah inspirasi kristen, inspirasi rohani kristen, inspirasi rohani kristen terbaru, cerita renungan kristen, kumpulan cerita kristen,cerita rohani kristen, inspirasi kristen, inspirasi rohani kristen, cerita inspiratif rohani, renungan inspiratif kristen, kisah kehidupan kristen, inspirasi kristen hari ini, inspirasikristen, cerita inspirasi kristen untuk anak, cerita renungan kristen, kisah inspiratif kristen, kumpulan cerita kristen, kisah kehidupan kristen,
Di usia 18 tahun, gadis muda kelahiran Bogota, Columbia, negara yang tidak menyediakan bantuan dana bagi penyandang cacat ini lalu mulai sekolah seni. Tanpa diduga kesempatan besar lalu datang menghampirinya, dimana seorang pendeta gereja setempat mengajaknya bergabung menjadi seorang motivator bagi orang-orang. “Pertama kali aku tampil di hadapan 400 mahasiswa dan orang tua dengan membagikan topik tentang kekerasan di sekolah. Aku benar-benar gugup sampai-sampai ibu datang untuk memberikan dukungan. Tepat dipertengahan jalan, aku mulai menangis karena aku seolah menghidupkan kembali pengalaman pahit yang pernah aku alami. Semua orang mulai bertepuk tangan dan itu memberiku kekuatan untuk terus maju,” terangnya.
Zuly pun dipakai Tuhan semakin luar biasa. Saat ini dia
sudah dipercayakan untuk berbicara di depan para pebisnis, kalangan di penjara
dan sekolah. Dia membagikan kisah hidupnya bahwa kecacatannya itu bukan sebuah
kegagalan. Melainkan melalui kekurangan itu, Tuhan memberikan dia karunia
khusus untuk memberkati banyak orang. Tuhan sudah mengambil semua masa-masa
kelam Zuly dan mengubahnya menjadi sesuatu yang baik.
Saat Zuly berusia 25 tahun, dia lalu menjual beberapa
lukisannya dan menjadi pembicara di kampus untuk membantu keuangan keluarga.
Dia tidak dibayar mahal untuk sesinya berbagi, tetapi tentu saja, dia tidak
melakukan hal itu dengan motivasi untuk menghasilkan uang.
Pengaruh Zuly terhadap orang lain itu benar-benar nyata.
Alasan terbesar baginya untuk bisa tersenyum seperti saat ini adalah karena
cinta dan dukungan dari orang-orang. Dengan membagikan kisah hidupnya, Zuly
tidak hanya menginspirasi orang lain tetapi juga mengubah hidup orang lain
“Membantu orang lain membuatku bahagia. Satu anak
diselamatkan dari pencobaan bunuh diri dengan pistolnya saat dia menyaksikan
aku di sebuah acara TV. Dia menyadari bahwa dia harus berani dan memutuskan
untuk tidak mengakhiri hidupnya. Dia menulis surat kepadaku dan kami sekarang
menjadi teman baik. Aku mendapat banyak surat ucapan terima kasih karena mereka
menganggap aku sudah membantu mereka melalui masa-masa sulit mereka,” terang
Zuly.
Zuly sudah mampu mengatasi trauma pelecehan seksual yang dia
alami dan saat ini dia bahkan memiliki kekasih. Dia berharap suatu hari nanti
dia akan menikah dan memiliki anak. Dia juga memiliki cita-cita untuk terus
berbagi kisah hidupnya kepada orang-orang di seluruh dunia dan membuka sebuah
panti asuhan.
Iblis hanya memiliki tujuan untuk melemahkan kita dengan mencuri
kemenangan kita. Tapi cerita Zuly ini merupakan bukti bahwa kita bisa bertahan
dan tetap kuat. “Aku membuktikan kepada Anda bahwa kecacatan tidak seharusnya
membuat Anda terpuruk. Aku sudah melalui masa-masa kelam itu dan sekarang aku
sudah berada di tempat yang baik dan membawaku pada satu tujuan untuk menolong
orang lain,” tandasnya.
No comments:
Post a Comment