Mencari Tuhan Yesus

Bagaimana kita Mencari Tuhan Yesus

Carilah Tuhan, maka kamu akan hidup Amos 5:4 Sebab beginilah firman TUHAN kepada kaum Israel: "Carilah Aku, maka kamu akan hidup!

Syalom, Pada kesempatan kali ini saya ingin memposting tentang apa yang saya bagikan di renungan Komsel atau CG , tentang "Carilah Tuhan, maka kamu akan hidup". Firman Tuhan mengatakan kepada orang Israel pada waktu itu untuk menacari DIA yang hidup dan berkuasa. Pada waktu itu orang Israel telah telah mengalami kehancuran dalam hidup, mereka miskin secara rohani dan hidup, dijajah, miskin dan tertindas, Hal itu terjadi karena orang ISrael telah melakukan yang jahat di mata Tuhan dengan mencari dan menyembah baal dan berhala, itu sebabnya orang Israel mendapat hajaran dari Tuhan untuk kembali kepadaNya. sebab hanya kepadaNya yang harus disembah. Cara untuk orang Israel mengalami kehidupan adalah dengan mencari kembali ALLAH Israel.Israel sudah hancur, mati tidak bisa berbuat apa apa, tapi jika mereka mencari Tuhan, maka mereka akan mengalami kehidupan kembali. Apa yang sudah hilang, hancur, sakit Tuhan bisa pulihkan dalam kehidupan mereka. Apa yang kita alami sekarang, kehancuran hidup, kehancuran ekonomi, kematian rohani, masalah yang sseolah olah kita berada pada kematian, jalan yang tertutup seolah olah kita tidak bisa hidup lagi.


Ada satu cara yang bisa memulihkan semua itu adalah Mencari Tuhan, cari Tuhan, cari Tuhan dan cari Tuhan, sampai kita ketemu dan merasakan hadiratNya, Dia dekat, Dia hadir, Dia menjamah, maka kita akan menglami sesuatu jawaban dari Tuhan yang luar biasa, Amin. Kita melihat contoh dalam Firman Tuhan tentang Hana 1 Samuel 1 : 4 Meskipun ia mengasihi Hana, ia memberikan kepada Hana hanya satu bagian, sebab TUHAN telah menutup kandungannya. Perhatikan kata sebab TUHAN telah menutup kandungannya. Kalimat ini diulang sampai dua kali ayat 6 karena TUHAN telah menutup kandungannya. Tuhan sendiri yang telah menutup kandungan hana, keputusan Tuhan yang menutup kandungan hana. Allah berdaulat menutup kandungan hana, tapi kita melihat cerita selajutnya, bahwa Hana bisa mempunyai anak, mengapa karena Tuhan telah merubah keputusanNya membuka kembali apayang DIa telah tutup bisa dibukaNya kembali, Amin.

Kenapa itu bisa terjadi karena Hana mencari Tuhan, dan mencari Tuhan, dan Cari Tuhan, dia menemukan Tuhan, merasakan Hadirat Tuhan, sehingga dia mengalami pemulihan, apa yang tertutup bisa dibuka kembali. Apa yang membuat kita tidak mencari Tuhan, HadiratNYA, tinggalkan itu saatnya kita mencari Dia. Tahukah kita bahwa Dia rindu untuk bersekutu dengan kita setiap hari, Dia rindu untuk selalu menjadi teman, penasehat, penolong halam hidup kita, tapi sering kita melupakan Dia, kita lupa bersekutu dengan Dia, setiap hari, lupa membaca Firman Tuhan. Mari kita undang Dia dalam hidup kita, setiap saat.
Semoga bermanfaat, Tuhan Yesus Memberkati. Syallom


Mencari Tuhan, Cari Tuhan, Mencari Tuhan Yesus, Cara mencari Tuhan, Mendapatkan Tuhan

5 comments:

  1. gimana kalo kita mencari tp Dia tidak langsung muncul apa kita masih kuat menahan derita, lihat kisah Saul

    ReplyDelete
  2. Kita mencari Tuhan sampai ketemu Dia, dan pasti ketemu. FA berkata "carilah maka kamu akan mendapat, ketoklah maka pintu akan dibukakan bagimu" ketika mencari Tuhan maka Dia akan mucul seperti fajar, Hesea berkata demikian. Pasti Tuhan kita adalah paling mengerti kita. Bapa yang jahat saja tahu memberi pemberian kepada anaknya, apalagi BAPA kita yang di surga Dia akan memberikankita yang terbaik dalam hidup kita.

    ReplyDelete
    Replies
    1. hati2 dgn ayat alkitab karena di sana tidak ada keterangan waktu "carilah maka kamu akan mendapat, ketoklah maka pintu akan dibukakan bagimu" di sana tidak dikatakan kapan kita akan mendapat makanya saya katakan apa kita kuat coba lihat kisah saul. Bapa? saya pernah menganggap Tuhan itu Bapa tp saya rasa Ia hanya menjadi Bapa bagi sbagian orang

      Delete
  3. lalu kenapa Tuhan tidak menjawab panggilan saul, dulu saya meyakini Tuhan adalah Bapa tp sekarang sudah tidak. kenyataan hidup saya yg mengajarkan itu, kita hanya menjadi anak bila kita taat dalam ujianNya karena kita tidak lebih dari sekedar kelinci percobaan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tidak semua yang baik menurut kita itu baik dan tidak semua yang buruk itu buruk , tapi buat Tuhan rencanany selalu terbaik buat kita. Kasih Bapa tidak pernah hilang yang ada kita yang menjauh dari Bapa. Bayangkan pengorbanan Bapa kita demi kita dengan mengoorbankan putranya untuk kita manusia, Sedangkan kita masih sebegoitu egoisnya menuntut dan mengakinya hanya untuk hal yang enak-enak saja. Maukah kita menyerahkan anak kita untuk disiksa dan di bunuh untuk menolong nyawa seorang penjahat yang tidak berterimakasih karena perngorbanan kita tetapi malah siap melukai kita? Percayalah rencana Tuhan selalu indah buat kita, sekalipun kita sering berkhianat padanya

      Delete